HUT Bhayangkara Ke-77 Polres Jember Bekerja sama dengan Klinik Ibnu Sina Sejahtera Gelar Sunat Massal Gratis

JEMBER – Polres Jember menggelar sunat massal yang ditempatkan di Mapolsek Jenggawah. Kegiatan ini digelar dalam rangka menyambut Hut Bhayangkara yang ke 77 dan bekerja sama dengan Klinik Ibnu Sina Sejahtera, forkomcam Jenggawah, tokoh agama, toko masyarakat dan para donatur yang turut juga berpartisipasi. Sabtu, (24/06/2023).

Dalam kegiatan ini Kapolres Jember AKBP Moh Nurhidayat yang didampingi oleh Wakapolres Kompol Hendry Ibnu Indarto menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh pihak yang membantu terselenggaranya kegiatan sosial sunat massal ini.

"Saya berterimakasih kepada  Kapolsek Jenggawah dan Bhayangkari yang berinisiatif dengan kegiatan ini, forkomcam, tokoh agama - masyarakat, klinik Ibnu Sina Sejahtera dan Biro Perjalanan Haji dan Umroh yang bersedia menjadi salah satu donatur serta seluruh pihak yang membantu terselenggaranya sunat massal ini", ujar Kapolres Jember AKBP Moh Nurhidayat.

Lanjut kata Kapolres, " Dalam berbagi pada masyarakat tidak melihat siapa dan kepada siapa. Yang intinya setiap momen yang bisa kita rayakan bersama, mari kita bersinergisitas untuk berbagi kepada masyarakat siapapun yang membutuhkan".

Sunat massal ini diikuti oleh 34 orang anak anak yang berasal dari seputar kecamatan Jenggawah dan sekitarnya. Selain itu yang menarik dalam sunat massal ini dilakukan secara modern yang dikenal dengan metode Super ring. 

Seperti yang dijelaskan oleh Dokter David Ketua Tim Medis Ibnu Sina Sejahtera, "Disini kami menggunakan metode
Super ring, yaitu metode khitan modern tanpa menggunakan alat suntik, dengan menggunakan alat yang namanya Super ring, ada super ring klasik dan super ring rebound" kata dr.David.

Kemudian, "Metode ini sangat nyaman sekali digunakan, kemudian alat itu bisa lepas sendiri dengan cara mandi, berendam dan berenang. Jadi Alhamdulillah sekarang ada metode yang sangat nyaman untuk anak-anak sunat jaman sekarang. sehingga riwayat traumatis anak itu sangat banyak terkurangi", Jelasnya. (AR)